Memiliki kucing yang tidak berbulu seperti bambino, spinx, atau donskoy bukan berarti lebih mudah perawatannya. Meski tak memiliki bulu, kucing-kucing ini masih perlu dimandikan dan dirawat kebersihannya.
Karena mereka mengumpulkan lebih banyak kotoran yang mengandung mikroorganisme yang merusak kulit halus mereka. Jika tidak dibersihkan dan dibiarkan tidak higienis, kucing jenis ini bisa saja menderita depresi yang akan memengaruhi kesehatannya.
Dilansir dari My Animals, Rabu (20/10/2021), jenis kucing ini memiliki kulit yang sangat sensitif. Untuk itu, mereka memerlukan perawatan khusus dan sering.
Kucing, bahkan yang tidak berbulu, meskipun kebanyakan ras memiliki lapisan bulu yang hampir tidak terlihat, mereka cenderung lebih banyak berkeringat dan menumpuk lebih banyak lemak dan kotoran.
Jika kamu memiliki salah satu kucing ini sebagai hewan peliharaan, kamu harus memandikannya setiap 20 atau 30 har sekali, dan kamu harus membiasakannya dengan rutinitas ini sejak kucing masih kecil.
Jika kamu mengadopsi mereka saat sudah dewasa dan mereka tidak suka mandi, maka ada pilihan lain untuk dijajal, misalnya, tisu basah khusus untuk kucing.
Kamu harus selalu berkonsultasi dengan dokter hewan, yang akan memberi tahumu tentang produk yang cocok untuk memandikan kucing yang tidak berbulu. Dan mereka juga akan membahas teknik yang akan meyakinkan kucing bahwa ia perlu mandi secara teratur.
Teknik memandikan kucing
Teknik memandikan kucing berbulu tidak jauh berbeda dengan kucing berbulu. Namun, kamu harus ekstra hati-hati pada beberapa bagian tubuhnya yang cenderung menumpuk kotoran lebih banyak.
Karena itu, sebelum memandikan kucing di kamar mandi, penting untuk terlebih dahulu membersihkan mata, kuku, dan telinganya secara menyeluruh.
Jenis kucing ini biasanya tidak memiliki bulu mata. Untuk alasan ini, mereka menghasilkan lebih banyak air mata. Membersihkannya dengan rutin akan mencegah patogen menyebabkan penyakit mata.
Disarankan agar kamu membersihkan area mata setiap minggu dengan kain bersih yang dibasahi serum khusus, yang menghilangkan kotoran.
Kucing jenis ini biasanya memiliki telinga yang lebih besar dibandingkan kucing lainnya. Karena itu, kamu harus menggunakan obat tetes telinga yang direkomendasikan dokter hewan untuk menghilangkan kotoran telinga.
Panduan langkah demi langkah
Setelah mata, kuku, dan telinga kucing bersih, langkah selanjutnya adalah memandikan kucing. Ingatlah bahwa suhu air harus cukup, agar kucing tidak kedinginan atau kepanasan, dan juga kulit sensitifnya tidak rusak.
Sebaiknya ciptakan suasana santai agar kucing tenang dan kamu dapat membersihkannya dengan lebih mudah. Dengan menenangkan kucing, kamu juga akan terhindar dari goresan karena cakaran kucing yang memberontak.
Semoga bermanfaat. (aks/sumber: www.kompas.com)