Seperti halnya pada manusia, anjing pun bisa kena tumor. Untuk anjing betina lebih sering terjadi pada kelenjar susu sedangkan untuk anjing jantan pada bagian alat gerak. Tumor kelenjar susu memang paling lazim pada anjing betina, terutam yang tidak disterilisasi.
Menurut dokter hewan Yuli Santoso dari Rumah Sakit Hewan Prof Soeparwi, Yogyakarta, tumor pada anjing bisa terjadi karena dua sebab, yakni bakat atau genetik dan juga pola makan.
“Kalau bakat atau genetik berarti sudah keturunan. Tapi kalau pola makan,berarti makanan yang diberikan oleh si pemiliknya,” kata Yuli .
Soal pola makan, ternyata tidak jauh beda dari manusia, yakni banyak makanan yang bisa menimbulkan tumor. Tapi, banyak si pemilik yang merasa kasihan dengan anjingnya kemudian memberikan makanan apa saja, termasuk makanan impor.
“Kadang si pemilik lagi makan sate atau daging yang dibakar, kemudian anjingnya dikasih juga. Atau lagi makan buah terus dikasih, termasuk roti,” jelas Yuli yang sehari-hari penuh menangani pasien anjing dan kucing di rumah sakit hewan satu-satunya di Jogjakarta itu.
Padahal, banyak makanan-makanan manusia yang tidak cocok dengan metabolisme anjing dan itu secara perlahan namun pasti bisa menimbulkan tumor.
Penanganan tumor pun bisa bermacam-macam. Bila sudah tua atau lama, maka tumor harus dioperasi. Namun bila masih muda penanganan penyakit pun terbilang mudah. Untuk melihat kondisi tumor, perlu juga dilakukan rontgen.
Menurut drh. Yuli, untuk menghindari tumor pada anjing, si pemilik harus hati-hati dengan asupan makanan pada anjing.
“Kasih dog food. Jangan dikasih makanan yang macam-macam. Kemudian kasih vitamin E, kasih makanan yang bergizi. Sekarang sudah banyak vitamin yang cocok buat anjing,” katanya.
Meski terbilang berbahaya, namun tak banyak pemilik yang membawanya ke rumah sakit. Pengalaman di RS Prof. Soeparwi, dalam satu hari paling banyak hanya dua pasien anjing.
Namun terkadang, ketika ada program seperti vaksinasi dan sterilisasi, bisa mencapai enam pasien dalam satu hari. (Abdul Kholis)
Sumber: Vetnews.co